Kamera saku bernama CX6 ini dibekali dengan 10.7x optical zoom lens dan sistem baru quick AF. Dengan adanya sistem baru inilah Ricoh meningkatkan kemampuan hardware dan software dari hybrid AF system di kamera pendahulunya yakni CX5.
Selain meningkatkan kemampuan kecepatan menentukan fokus, Ricoh juga menyajikan monitor LCD yang 1,7 kali lebih terang dibandingkan CX5. Kemampuannya LCD-nya yang secara otomatis menentukan tingkat kecerahan berdasarkan kondisi juga menjadi salah satu keunggulan kamera saku ini.
Seperti kamera saku yang banyak muncul di pasaran, Ricoh CX6 sudah memiliki mode Aperture dan Shutter Priority priority. Terdapat pula fungsi snap movie untuk memudahkan pengguna merekam film.
Release button yang tersedia untuk perekaman film sudah ditambahkan, begitu pula dengan fungsi-fungsi lainnya seperti auto focus dan zoom untuk movie shooting.
Ia memakai sensor CMOS 1/2.3 inch yang menjanjikan foto tetap bagus di kondisi minim cahaya. Lensa zoomnya sendiri sangat memuaskan yakni 10.7x atau sama dengan 28-300 mm. Ia pun sudah memiliki image stabilizer di mana akan memudahkan pengguna membidik obyek di kejauhan.
Sistem hybrid AF yang menjadi keunggulan CX6 juga akan bekerja baik di pemakaian wide-angle 28 mm maupun telephoto 300 mm.
Ricoh CX6 akan hadir pada Desember 2011 dengan pilihan warna hitam, silver dan pink, demikian dikutip detikINET dari TechRadar, Rabu (16/11/2011). Berapa harganya? Ricoh melabelinya dengan harga 259,99 GBP atau Rp 3,7 juta (1 poundsterling = Rp 14.235).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar